Pemimpin Patrialistik berasal dari nama benevolent paternalism dimana digunakan oleh bangsa Yunani yang dalam pengertian nya adalah sistem pemerintahan yang konsepnya menggambarkan hubungan antara bapak dan anak.
Dan dapat dilihat bahwa kepemimpinan model ini sagat menjujung tinggi moralitas serta figur bapak dalam sebuah organisasi. Kepemimpinan ini membuka peluang praktek “kekeluargaan” sehingga nilai dan norma yang menjujung tiggi kepatuhan loyalitas serta moralitas masih bisa dilihat pada kehidupan masyarakat. Di sisi nilai ini juga dapat dilihat dari budaya Indonesia yakni doktrin “musyawarah mufakat” sudah ditanamkan sejak dini pada masyarakat Indonesia sejak kecil,, sehingga praktek kekeluargaan merupakan budaya yang mengakar pada tiap insan Indonesia.
Dalam konsep kepemimpinan ini ada tiga elemen yang membentuk nya antara lain :
1.Kepempininan Otokratis : yakni gaya kepemimpinan yang menjujung tinggi nilai kepatuhan absolut serta pendukung dari seorang pemimpin.
2.Kepemimpinan Kebajikan : yakni gaya kepemimpinan yang mengedepankan mendahulukan kepentingan orang lain serta toleransi
3.Kepemimpinan Moral : yakni gaya kepemimpinan yang mengedepankan pemberian contoh baik dari seorang pemimpin serta kedisplinan yang tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar